Pagi ini, Kamis (20/11/2025), Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memastikan bahwa Status Gunung Semeru tetap berada di Level IV (AWAS).
Meskipun aktivitas erupsi besar yang terjadi kemarin sore telah mereda, potensi bahaya lanjutan masih sangat tinggi dan memerlukan kewaspadaan maksimum dari seluruh pihak.
1. Aktivitas Vulkanik dan Ancaman Pagi Ini
PVMBG mencatat aktivitas kegempaan minor dan risiko tinggi yang harus diwaspadai sepanjang hari ini:
* Status Tetap Awas (Level IV): Kenaikan status ini bersifat jangka panjang dan belum ada tanda-tanda penurunan. Ini berarti risiko luncuran Awan Panas Guguran (APG) dan letusan eksplosif masih ada.
* Kegempaan: Meskipun intensitasnya menurun dibanding kemarin, Gempa Guguran dan Gempa Letusan minor masih terekam, mengindikasikan adanya tekanan di perut gunung.
* Ancaman Lahar Dingin: Ancaman terbesar pagi hingga siang hari ini adalah Banjir Lahar Dingin. Cuaca di sekitar puncak Semeru cenderung mendung.
Jika terjadi hujan lebat di hulu, material vulkanik yang menumpuk di lereng dapat terbawa air dan mengalir deras di sepanjang sungai (Besuk Kobokan, Besuk Bang, dll.), membahayakan warga di bantaran sungai.
2. Imbauan Zona Larangan Kritis
Pemerintah dan petugas di lapangan kembali menegaskan zona larangan mutlak yang harus dipatuhi:
| Zona Bahaya | Jarak dari Puncak | Keterangan |
|---|---|---|
| Zona Merah APG | Radius 20 KM di sektor tenggara | Larangan mutlak aktivitas di kawasan Besuk Kobokan. |
| Radius Kawah | 8 KM dari kawah/puncak | Dilarang mendekat untuk alasan apapun. |
| Sempadan Sungai | 500 Meter dari tepi sungai | Wajib dihindari, terutama saat hujan, karena ancaman Lahar Dingin. |
3. Situasi di Lapangan dan Posko Pengungsian
* Evakuasi Berlanjut: Total pengungsi yang tersebar di enam titik posko utama di Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro mencapai lebih dari 950 jiwa. Proses pendataan dan evakuasi lanjutan masih berlangsung di titik-titik yang sulit dijangkau.
* Jalur Tutup: Akses jalan Lumajang-Malang di sekitar Jembatan Gladak Perak masih ditutup total untuk memprioritaskan keselamatan dan mobilisasi bantuan darurat.
* Kebutuhan Mendesak: Kebutuhan logistik di posko pengungsian, terutama masker N95, obat-obatan pernapasan, dan kebutuhan bayi, dilaporkan mulai menipis dan terus disuplai oleh BNPB dan relawan.
> Pesan Utama: Warga di sekitar Lumajang dan Malang diimbau untuk tidak percaya pada informasi yang tidak bersumber dari PVMBG atau BPBD. Utamakan keselamatan dan ikuti arahan petugas di lapangan.
.jpeg)
Posting Komentar untuk "⚠️ Peringatan Kritis! Update Semeru Pagi Ini: Status Tetap AWAS, Warga Diminta Waspada Lahar Dingin"