SOLO – Dinamika internal Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat atau Keraton Solo kembali memanas. Maha Menteri Keraton Solo, KGPA Tedjowulan, dilaporkan telah mengambil langkah tegas dengan melayangkan surat peringatan resmi kepada Paku Buwono XIV Purbaya (KGPH Puruboyo).
Tindakan ini dipicu oleh keputusan PB XIV Purbaya yang melakukan pengukuhan bebadan atau organisasi baru di dalam keraton tanpa berkoordinasi dengan pihak Maha Menteri.
Alasan Surat Peringatan: Melanggar Arahan Pusat dan Masa Berkabung
Menurut keterangan tertulis dari juru bicara KGPA Tedjowulan, Kanjeng Pakoenegoro, Surat Peringatan tersebut diberikan menyusul pelantikan bebadan atau struktur kabinet baru oleh KGPH Puruboyo pada hari itu.
Pakoenegoro menjelaskan bahwa Maha Menteri Tedjowulan sangat menyesalkan sikap dan tindakan yang dilakukan oleh KGPH Puruboyo, karena dianggap:
* Melawan Arahan Pemerintah Pusat: Tindakan ini dinilai tidak mengindahkan arahan dari Menteri Kebudayaan yang sebelumnya meminta semua pihak untuk menahan diri, berkoordinasi, dan melakukan rembuk keluarga.
* Tidak Menghormati Masa Berkabung: Pelantikan bebadan baru ini dilakukan di tengah masa berkabung 40 hari setelah wafatnya Paku Buwono XIII. Sebelumnya, Tedjowulan sudah mengirimkan surat imbauan agar semua pihak menahan diri.
Surat peringatan bernomor 18/MM/KKSH/11-2025 tersebut disampaikan melalui Pengageng Parentah Keraton, KGPH Adipati Dipokusumo.
Perintah Tegas Maha Menteri dan Tembusan Surat
Dalam isi surat peringatan tersebut, Tedjowulan secara tegas memerintahkan semua pihak di Keraton Solo untuk tidak melakukan kegiatan apa pun tanpa koordinasi resmi dengan dirinya sebagai Maha Menteri, terutama selama 40 hari masa berkabung.
Untuk memastikan ketertiban dan melaporkan perkembangan konflik Keraton Solo ini, surat tersebut juga ditembuskan kepada jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Solo, meliputi Wali Kota, Ketua DPRD, Komandan Kodim 0735, Kapolresta, Kepala Kejaksaan Negeri, hingga Kementerian Kebudayaan RI.
Tedjowulan menegaskan bahwa tindakan sepihak tanpa koordinasi ini berpotensi memberikan dampak negatif terhadap pengelolaan dan masa depan Keraton Solo.
Sumber Berita:
* detikJateng: Maha Menteri Tedjowulan Beri Surat Peringatan ke PB XIV Purbaya
Posting Komentar untuk "๐ Guncang Keraton! Maha Menteri Tedjowulan Layangkan Surat Peringatan Keras ke PB XIV Purbaya Soal Pelantikan Bebadan Baru"