Featured Post

Terjaring OTT KPK Terkait Mutasi Jabatan, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Tiba di Jakarta 🚨

Gambar
Bupati Sugiri Sancoko di Gedung Merah Putih KPK Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, telah tiba di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, pada Sabtu pagi (8/11/2025). Kedatangan ini menyusul operasi senyap Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK di wilayah Ponorogo, Jawa Timur, pada Jumat malam (7/11). Penangkapan terhadap Bupati Sugiri Sancoko ini diduga kuat berkaitan dengan praktik korupsi terkait mutasi dan promosi jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ponorogo. Kedatangan dan Pihak-pihak yang Diperiksa KPK Berdasarkan pantauan, Bupati Sugiri Sancoko tiba sekitar pukul 08.10 WIB. Ia terlihat mengenakan pakaian kasual—kaos hitam dengan rompi—dan menggunakan masker. Sugiri tidak memberikan keterangan apa pun kepada awak media saat digelandang masuk untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Selain bupati, total 13 orang turut diamankan dalam OTT tersebut dan dibawa ke Jakarta.  Mereka yang juga tiba di Gedung KPK untuk pemeriksaan lanjutan antara ...

Apes! Pemain Naturalisasi Malaysia Terancam Didepak Klub Usai Kena Sanksi Berat FIFA




Penolakan banding oleh FIFA menjadi pukulan telak. Salah satu pemain naturalisasi Timnas Malaysia, Rodrigo Holgado, kini menghadapi risiko pemutusan kontrak oleh klubnya di Kolombia. Simak detail sanksi dan dampaknya!

Kronologi Skandal: FIFA Tolak Banding FAM, Sanksi Tetap Berlaku

Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) baru-baru ini harus menerima kenyataan pahit.
 Upaya banding mereka terkait skandal naturalisasi tujuh pemain Timnas Malaysia secara resmi ditolak oleh Komite Banding FIFA. Keputusan ini diumumkan pada Senin (3/11/2025) waktu setempat, dan menegaskan bahwa sanksi yang telah dijatuhkan sebelumnya tetap berlaku penuh.
Skandal ini bermula dari temuan penggunaan dokumen palsu atau yang dimanipulasi terkait garis keturunan leluhur ketujuh pemain naturalisasi tersebut, yang dianggap melanggar Pasal 22 Kode Disiplin FIFA.

⚖️ Hukuman Berat dari FIFA
Keputusan FIFA ini memberikan dampak ganda:

 * Untuk FAM: Federasi dihukum denda sebesar 350.000 Swiss Franc (sekitar Rp 7,3 miliar).

 * Untuk 7 Pemain: Mereka dijatuhi larangan terlibat dalam semua aktivitas sepak bola selama 12 bulan dan denda masing-masing sebesar 2.000 Swiss Franc (sekitar Rp 41 juta).


💔 Holgado di Ujung Tanduk: Terancam Didepak America de Cali
Dampak paling langsung dan menyedihkan kini menimpa salah satu pemain, Rodrigo Holgado. Penyerang yang saat ini dipinjamkan ke klub Kolombia, America de Cali, dilaporkan berada dalam situasi yang sangat genting.

Menurut laporan media, America de Cali tengah mengurus proses untuk pemutusan kontrak Holgado. Hal ini tidak terlepas dari sanksi larangan bermain selama 12 bulan yang dijatuhkan FIFA. Klub tentu tidak akan menanggung pemain yang tidak bisa diturunkan dalam kompetisi resmi selama satu tahun penuh.

> Pemain naturalisasi Malaysia yang "apes":

> Holgado harus menghadapi kenyataan pahit, di mana sanksi dari FIFA berpotensi mengakhiri kariernya lebih cepat di klub luar negeri. America de Cali disebut mempertimbangkan untuk melepas pemain tersebut.

Selain Holgado, pemain lain seperti Facundo Garces juga telah merasakan imbasnya, di mana ia dicoret dari skuad Deportivo Alaves di La Liga. Nasib serupa juga dialami oleh Imanol Machuca, yang masa peminjamannya oleh Velez Sarsfield tidak diperpanjang dan harus menjalani sisa hukuman di Brasil.

Masa Depan Malaysia: Terancam Kehilangan Pilar dan Sanksi Lanjutan
Penolakan banding ini menjadi sinyal buruk bagi sepak bola Malaysia. Selain kehilangan tujuh pilar penting di Timnas, Federasi Sepak Bola Malaysia kini harus mempertimbangkan langkah selanjutnya.
FAM dikabarkan berencana mengajukan banding ke tingkat hukum tertinggi di dunia olahraga, yaitu Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) di Swiss. Namun, banyak pihak di Malaysia yang meragukan langkah ini dan menyarankan FAM untuk lebih realistis menerima keputusan.

Implikasi yang membayangi:

 * Hilangnya Kekuatan Tim: Timnas Malaysia akan kehilangan pemain-pemain kunci jelang berbagai ajang internasional.

 * Ancaman Hukuman Lanjutan: Ada kekhawatiran bahwa AFC/FIFA bisa saja menjatuhkan sanksi lebih berat, termasuk kemungkinan pencoretan Harimau Malaya dari Kualifikasi Piala Asia 2027.
Sanksi ini menjadi pelajaran berharga bagi FAM untuk memperkuat prosedur verifikasi dokumen naturalisasi agar kasus serupa tidak terulang di masa mendatang.





* Jangan Lupa Nonton Live Streaming Sepakbola Dan Lainnya Terupdate Hanya Di www.lvoplayer.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jejak Terakhir AP Sebelum Ditemukan Tewas Terikat di Hotel Palembang: Suami Korban Berharap Pelaku Dihukum Berat

Patrick Kluivert Dihujani Kritik Usai Timnas Indonesia Tumbang 2-3 dari Arab Saudi: Blunder Taktik dan Opsi Pemain Dipertanyakan

Hasil El Clasico La Liga: Real Madrid Tekuk Barcelona 2-1, Kokoh di Puncak Klasemen!