Mengapa Andrea Pirlo Sebenarnya Tak Suka Ada Cristiano Ronaldo di Juventus? Intip Alasan Taktis yang Tersembunyi!

 



Pendahuluan

Masa kepelatihan Andrea Pirlo di Juventus pada musim 2020-2021 memang singkat namun penuh drama, termasuk kehadiran megabintang global, Cristiano Ronaldo. Baru-baru ini, terungkap sebuah fakta mengejutkan dari mantan asisten Pirlo yang menyatakan bahwa sang legenda Italia tersebut sebenarnya tidak senang dengan keberadaan CR7 di skuadnya. Alasannya bukan karena masalah personal, melainkan murni terkait pertimbangan taktis di lapangan.

Ronaldo dan Dilema Taktis Pirlo

Fokus utama ketidaknyamanan Pirlo terletak pada filosofi permainan yang ingin ia terapkan di Juventus, khususnya dalam hal pressing dan intensitas lari (sprint). Menurut kesaksian mantan asistennya, Alparslan Erdem, Pirlo merasa Ronaldo tidak cocok dengan skema taktik yang diidamkannya karena dinilai kurang efektif dalam melakukan pressing dan sprint.

Pirlo, yang dikenal dengan kecerdasannya dalam membaca permainan, ingin Juventus bermain dengan intensitas tinggi, termasuk saat bertahan, di mana semua pemain diharapkan melakukan high press atau tekanan tinggi kepada lawan. Kehadiran Ronaldo, yang pada usianya saat itu mungkin tidak lagi mampu melakukan sprint dan pressing secara konsisten sesuai tuntutan skema, menjadi penghalang dalam implementasi taktik tersebut.

Alvaro Morata sebagai Pilihan Ideal

Alih-alih Ronaldo, Pirlo dilaporkan lebih menyukai penyerang lain, yaitu Alvaro Morata. Morata dianggap lebih sesuai dengan skema 4-4-2 yang menjadi andalan Pirlo karena ia lebih aktif bergerak, berani berduel, dan lebih disiplin dalam menjalankan tugas pressing tim.

Namun, Pirlo berada dalam posisi yang sulit. Meskipun Ronaldo dianggap tidak cocok secara taktik, ia adalah simbol global dengan nilai komersial yang luar biasa. Pirlo praktis 'terpaksa' memainkan Ronaldo karena status superstar-nya, meskipun ia tahu skema permainannya tidak akan berjalan maksimal. Erdem bahkan menyebutkan bahwa sistem 4-4-2 Pirlo tidak berjalan efektif jika memasangkan Ronaldo bersama Paulo Dybala di lini depan.

Kesimpulan

Pengungkapan ini memberikan perspektif baru terhadap masa kepelatihan Andrea Pirlo di Juventus. Jelas terlihat bahwa dilema besar yang dihadapinya adalah menyeimbangkan antara tuntutan taktis untuk membangun tim yang efisien dengan keharusan memainkan seorang megabintang dengan nama besar seperti Cristiano Ronaldo. Meskipun berhasil mempersembahkan Coppa Italia dan Supercoppa Italiana, keterbatasan taktis ini ditengarai menjadi salah satu faktor yang membuat musim debut Pirlo sebagai pelatih penuh tantangan.


Sumber:

 * https://sport.detik.com/sepakbola/liga-italia/d-8164621/terungkap-andrea-pirlo-tak-suka-ada-ronaldo-di-juventus

Posting Komentar untuk "Mengapa Andrea Pirlo Sebenarnya Tak Suka Ada Cristiano Ronaldo di Juventus? Intip Alasan Taktis yang Tersembunyi!"