Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Lima "Tamparan" di Wajah Madrid: Atlético Robek Dominasi Los Blancos

 


MADRID - Derby Madrid di Riyadh Air Metropolitano pada pekan ketujuh La Liga semalam akan dikenang sebagai malam terkelam bagi Real Madrid di awal musim. Atlético Madrid tanpa ampun menghancurkan rival sekotanya dengan skor telak 5-2, memberikan Los Blancos kekalahan pertama dan paling memalukan musim ini.

Gambar yang beredar, yang menampilkan wajah kecewa para pemain Madrid di tengah skor 5-2, menceritakan semuanya: ini adalah sebuah keruntuhan yang spektakuler.

Badai Gelandang yang Tak Terbendung

Real Madrid, yang datang dengan lini tengah bertabur bintang, ironisnya justru terlihat paling rentan di area vital ini. Pelatih Carlo Ancelotti menyaksikan timnya kewalahan menghadapi gelombang serangan cepat dan tekanan tinggi yang dilancarkan Diego Simeone.

Meskipun Kylian Mbappé dan bintang muda Arda Güler sempat memberikan harapan dengan gol balasan yang brilian, sistem pertahanan Madrid, yang dipimpin oleh pemain seperti Toni Kroos dan Federico Valverde di lini tengah, tampak terlalu mudah ditembus.

Ketajaman yang Menghukum

Atlético Madrid tidak hanya mencetak lima gol, mereka melakukannya dengan efisiensi klinis. Masing-masing gol terasa seperti tamparan keras ke wajah kebanggaan Real Madrid.

Setelah gol pembuka dari Robin Le Normand, striker andalan seperti Alexander Sørloth dan Julián Álvarez (yang mencetak brace) menunjukkan betapa rapuhnya tembok pertahanan Madrid. Álvarez, khususnya, memanfaatkan setiap ruang yang ditinggalkan oleh para bek Madrid, mengubah pertahanan Madrid menjadi area bermain pribadinya. Pesta ditutup oleh gol dari veteran Antoine Griezmann, mengunci kemenangan 5-2 dan memicu perayaan liar di antara para pendukung Los Rojiblancos.

Real Madrid: Terlalu Menggantungkan Diri pada Ofensif?

Skor 5-2 ini menunjukkan adanya ketidakseimbangan besar di tubuh Los Blancos. Kehadiran penyerang kelas dunia seperti Mbappé dan Vinícius Júnior memang membuat lini serang Madrid menakutkan, namun Derby ini mengungkap bahwa fokus berlebihan pada serangan telah mengorbankan stabilitas pertahanan.

Real Madrid kebobolan lima gol, jumlah yang sangat mencolok untuk tim sekelas mereka. Pertandingan ini bukan hanya soal kalah, melainkan soal bagaimana mereka kalah. Kekalahan telak ini pasti akan memicu analisis mendalam di Valdebebas. Apakah ini hanya "kecelakaan" derby yang panas, ataukah ini adalah sinyal peringatan bahwa ada celah serius yang harus segera ditutup sebelum mereka kehilangan momentum di La Liga?

Para Madridistas kini menanti respons cepat dari Ancelotti dan pasukannya di pertandingan berikutnya, karena hasil 5-2 di Derby Madrid adalah aib yang harus segera mereka lupakan dan perbaiki.

Apakah Anda melihat adanya kesalahan taktis besar dari Ancelotti dalam kekalahan telak ini?


Live Streaming : www lvoplayer.com

Posting Komentar untuk "Lima "Tamparan" di Wajah Madrid: Atlético Robek Dominasi Los Blancos"